Sat Tahti Polres Sumbawa Barat laksanakan pembinaan rohani warga binaan, bertaubat menuju kesabaran

Sumbawa Barat NTB - Satuan Tahanan dan Barang Bukti ( Sat Tahti ) Polres Sumbawa Barat secara rutin melaksanaan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) terhadap para warga binaan di Rutan Polres Sumbawa Barat Rabu malam ( ba'da sholat mahgrib) . 9/10/2024 pukul 20.00 wita.

Tema dalam kegiatan pembinaan rohani untuk warga binaan hari ini adalah " Pentingnya sikap sabar " dan disampaikan oleh penceramah Ust. Zaini S.Pdi terang Kasat Tahti Polres Sumbawa Barat Ipda Dwi Setiono.

Baca juga: Sudewo: Komisi V Serap Usulan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Grobogan

Dalam pencerahan oleh ust. kepada warga binaan "mengawali dalam kesabaran bermula dari pengakuan dosa, penyesalan yang tulus, dan niat untuk tidak mengulangi dosa tersebut, ini adalah langkah pertama dalam menjalin hubungan yang lebih baik dengan Allah SWT karena Allah adalah Maha Pengampun, dan Alloh selalu siap mengampuni hamba-Nya yang bertaubat dengan tulus. 

"Setelah dengan rendah hati kita bertaubat maka insyaallah kita akan mendapat bimbingan kesabaran, Sabar dalam menjalankan perintah Allah, sabar menjauhi larangan Allah dan sabar terhadap segala ketentuan Allah."

Baca juga: Yan Mandenas Tinjau BTS 4G di Desa Wadibu

Sementara Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap, S.I.K melalui Kasi Humas Iptu Zainal Abidin menerangkan kepada awak media bahwa kegiatan Binrohtal bagi warga binaan adalah sebagai bentuk pengawasan maupun pembinaan Polres Sumbawa Barat guna mengantisipasi perbuatan yang tidak diinginkan selama menempati ruang tahanan.

Kegiatan diawali dengan sholat maghrib berjamaah dilanjutkan dengan tahlil dan tauziah yang secara rutin dilaksanakan satu minggu satu kali.

Baca juga: Gabungan Lembaga Gelar Hearing, Tuntut Dampak Lingkungan PLTU Jeranjang

Upaya yang dilakukan Sat Tahti Polres Sumbawa Barat tersebut diharapkan dapat memperkuat iman dan taqwa kepada warga binaan, bisa lebih tenang dengan permasalahan yang dihadapi dan akan lebih baik setelah selesai menjalani seluruh proses hukum yang dihadapi. ucap kasi humas.(Adb)